BERBAIK DIRI DALAM IMAN, ILMU, AMAL, AKHLAK

JIWA INI NYATA TELAH DIPERJUALBELIKAN UNTUK KEMENANGAN, MENUJU JANNAH YANG DINANTI

catatan manis

Minggu, 09 Januari 2011

BUMI ALLAH


Bumi Allah

Tak ada pinta kita terlahir dimana..
Tak ada pinta kita hidup dimana..
Tak ada pinta kita terlahir dari rahim sapa...

Sungguh selalu indah proses penciptaan kita..
Tak perlu pinta tapi Allah selalu memberi...

Bumi tempat bertebarnya manusia, tempat untuk beramal dan berbekal.

Tempat untuk mengabdi...

Sejenak sebelum menulis disini terinspirasi dari saudara di seberang pulau disetiap celah cerita, disetiap kondisi disana yang kita pun bahkan tak dapat membayangkan...

Indah ukhuwah yang membawa kebagian bumi yang lain yang dapat merasai kondisi saudara nun jauh namun kuat ukhuwah, saling berdoa, dan berbagi...

Ada diantara kami yang berasa nikmat di kota dengan berbagai fasilitas yang mudah didapat, namun ada pula diantara kami yang jauh dari fasilitas bahkan listrik pun sulit terasai karena seringnya pemadaman..dan ketika mencari tugaspun berasa kesulitan. Tak ada yang pinta kita akan hidup dimana? Tak ada ..namun salalu ada syukur dibalik apa yang tercipta kepada kami, karena kami sadar betapa Allah selalu memberi penghidupan yang lebih dan solusi yang kita butuhkan...

Maka bumi manapun tecipta kita akan serasa indah jikalau kita nikmati dalam perjuangan hidup yang pasti kita bukan karena keberadaan kita di kota atau di desa yang membuat kita semakin disayang Allah namun dari setiap amalan kita. Dimanapun kita jikalau tetap mengistiqomahkan diri dalam jalan dakwah ini maka akan serasa indah pula.

Berusaha untuk tidak menjadi katak dalam tempurung yang berkutat dengan daerah sendiri, rasulullah, para sahabat, tabi’in dan para ulama sering memberi tauladan untuk meraih hikmah dan pahala dimanapun berada bahkan mereka memberanikan diri untuk menjelajah dunia untuk berdagang dan berilmu.

Begitulah yang akhir-akhir ini menjadi renungan dan bahan diskusi diantara saudara yang berjauhan. Bumi Allah itu begitu indah dimanapun kita berada pasti ada taburan kasih sayang dari Allah yang tercerahkan, maka berusaha mengais cinta illahi dengan berbagi bersama kepelosok negeri, menjelajah untuk berilmu, berjuang untuk bekarya, maka penguatan ukhuwah dengan saudara semuslim menjadi modal utama dalam penguatan dakwah ini walau tak pernah bertatap, berjabat namun dari sering berbagi, bercerita maka kita akan terus berkaca sehingga akan menguatkan dakwah ini. perkuatkanlah ikatan ukhuwah dengan saudara kita di bumi manapun berada karena itulah yang akan memperkuat dakwah ini. kita akan lebih banyak bersyukur atas karunia yang tercipta, akan memotivasi setiap langkah kita, sesungguhnya ukhuwah dari bumi manapun karena Allah itulah yang dapat menguatkan..

Rindu pertemuan dengan saudara yang saling berilmu dan mengingatkan..semoga kelak benar-benar dipertemukan kembali dengan keadaanyang lebih baik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar