BERBAIK DIRI DALAM IMAN, ILMU, AMAL, AKHLAK

JIWA INI NYATA TELAH DIPERJUALBELIKAN UNTUK KEMENANGAN, MENUJU JANNAH YANG DINANTI

catatan manis

Sabtu, 16 Desember 2017

Tantangan 10.7( Mendongeng)

Kisahku
Materi dongeng adalah materi dalam pelajaran berbahasa yang saya ajarkan di kelas 3 SD waktu saya masih menjadi guru dulu,  saya mencoba menceritakan apa itu dongeng kepada ananda melalui literatur dari diknas. Semua menyatakan bahwa dongeng itu adalah cerita khayalan dimasa lampau... aaah sebenarnya hati ni ingin berteriak kenapa anak anak Indonesia sering diperdengarkan dongeng dongeng yang menurut saya kurang mendidik seperti kancil nyolong timun, timun emas, bawang merah bawang putih. Yang aaah bisa jadi dengan dongeng dongeng itu anak anak akan menyekutukan Allah.

Saya sempat berdiskusi dengan aktivis pendongeng di Malang yang sebenarnya mereka tidak mau disebut pendongeng tapi maunya disebut Pengisah, komunitas PPI tepatnya. Mereka tidak mau menina bobokan dongengan anak anak dengan khayalan yang membuat mereka syirik seperti dongeng dongeng yang sering kita dengar dimasa kecil kita nah alangkah sayang anak anak kecil itu diberi cerita yang kurang sedap untuk mendidiknya. 
Disinilah peran kita mengganti dongeng dongeng itu dengan kisah kisah heroik para nabi, sahabat, dan orang orang terdahulu yang jelas sebagai contoh dan itulah saya setiap memberi materi dongeng ke anak anak selalu diberi kisah sahabat nabi.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

Tantangan 10.6 (Mendongeng)

Perang badar
Sebuah cerita yang menjadi favorit saya ketika menceritkan kepada ananda pada saat mengajar dulu, kenapa, sebab dengan cerita ini saya mencoba menjiwai bagaimana dulu para sahabat berperang, bagaimana Rasulullah berdoa dengan kesungguhan yang berlipat lipat.

Semuanya serasa seperti bermain peran ketika bercerita tentang perang badar ini, bagaimana mimik, gerak lisan besinergi untuk membangkitkan emosi ananda. Aah benar saja setelah bercerita selalu ada linangan air mata yang jatuh ke pipi begitupun anak anak yang mendengarkan saya seakan bermain drama di depan kelas. Aah kelak adegan ni akan saya ulang kembali khusus untuk anak kandung sayang. Perang badar jika kubaca ceritamu maka kuhanya bisa menangis sendiri tapi ketika kuceritakan kepada anak anak kecil itu cahaya pada perang badar akan ikut terletup dihati mungil anak anak itu.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

Tantangan 10.5 (Mendongeng)


Hari ni saya hendak menceritakan masa jahiliyah itu apa, dan bagaimana kondisi mekkah saat itu, nah untuk memudahkannya saya memcoba membuat map mappingnya.

Kali ni sya mencoba memuat alur berceritanya tentang gaya hidup, kebodohan mereka

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

Kamis, 14 Desember 2017

Tantangan 10.4 (Mendongeng)

Ni sedikit cerita ketika saya masih mengajar dan menceritakan siroh dengan ekspresi seperti membacakan dongeng, aah jadi kangen ...

Nyandu, ketika cerita itu mengalir kepada mereka, dan bel istirahat berbunyi... satu anak berkata istirahat. saya coba ke klimaks cerita semua kooor bilang lanjutin.. lanjutin ayo ust lanjutin... selalu ada hikmah tersendiri belajar bersama mereka.
mau tau kisah apakah yg nyandu itu?
yupss siroh.
kisah pada hijrah Rasul.
selalu antusias ananda ini setiap pelajaran siroh, selalu ada binar binar dimatanya.
Ya Allah mungkin ini kelak yg selalu buat kangen pada mereka.
semoga mereka jd generasi penegak sunnah nabi dan kami jdi pejuang siroh, berkisah dengan teknik dongeng.

Aah ni foto ga bisa ke share
#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

Tantangan 10.3 (Mendongeng)

Sore tadi saya kembali berkesempatan untuk mengisi kajian anak anak di perumahan. Usia mereka sktr 9 tahun, saya mencoba untuk memberikan kisah berhikmah kepada mereka, menceritakan tdk datar saja. Saya berkisah tentang takdir seseorang, kemudian mereka mengambil hikmah, ternyata masya Allah ya memberikan kisah berhikmah itu lebih mengena ke anak anak 

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination


Tantangan 10.2 (Mendongeng)

Proses yang luar biasa bagi saya untuk kreatif memilih dongeng untuk anak. Sempat dulu saya belajar tentang bagaimana mendongeng yang baik, bagaimana mengekspresikan wajah yg sesuai dengan cerita, aah seru sekali dan kita butuh untuk itu.

Mendongeng untuk setiap usia anak itu berbeda, anak yang umur balita dg anak anak 5 tahun ke atas sdh beda caranya. Harus cerdas kita memilihnya.

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

Senin, 04 Desember 2017

Tantangan 10.1 (Mendongeng)


Tantangan 10.1

Bulan Desember  Luar biasa tantangan di kelas bunda sayang, mendongeng masya Allah ni dulu saya sempat belajar teknik mendongeng belajar memperagakan pada saat masih ngajar di sekolah, sekarang lupa deh. Jadi kudu belajar lagi, nah yang seru kali ini membuat dongeng sendiri. Wi . ..lumayan ya. Bismillah aja ni disimpan dulu disiapkan untuk generasi emas saya. Semoga segera terpakai.

Yg pertama ini saya akan mencoba memulai cerita kaum bani israel.

Dikutuk jadi kera

" nak, ibu hari ni akan cerita soal kera, dikutuk jadi kera, seperti gambar ni sayang. Dulu zaman nabi musa kaum bani israil diwajibkan beribadah pada hari Sabtu, pada hari itu dilarang bekerja semua bani israil diwajibkan beribadah. Nah nak pekerjaan kaum bani israil saat itu adalah nelayan, mereka selalu cari ikan untuk dijual lagi. Setiap hari mereka pergi ke laut untuk cari ikan kecuali hari sabtu.

Suatu hari Sabtu mereka melihat banyak ikan di hari Sabtu itu sedang hari lain ikannya tidak sebanyak itu.. Nah nak kalau kalian ada di situ apa yang kalian lakukan sayang?

Hmm... dalam kondisi seperti ni iblis menggoda mereka agar mereka melaut saja, mencari ikan ada yg mengikuti godaan iblis dan ada yang tidak. Namun yang tidak lebih sedikit nak.

Di tempat ibadah nabi Musa bertanya
" Hari ni yang beribadah kok sedikit pada kemana mereka?"
Salah satu yang masih taat kepada nabi Musa mencerita perilah godaan iblis itu.
Kemudian nabi Musa berdoa kepada Allah  agar mereka dikutuk dan Allah mengabulkan doa nabi Musa dikutuklah mereka menjadi kera.

Kisah diambil dari Q.S an-Nahl 124

#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination

Sabtu, 11 November 2017

Tantangan 9.3 (be creative)

Sabtu, 11 November 2017
Tantangan 9.3

Kegiatan hari ni masih sama seperti kemarin masih bedrest karena memang saya masih flek. Bosan iya banget.. tp untuk mengatasi kebosanan saya mendekatkan buku buku kehamilan di dekat tempat tidur, in syaa Allah ni yang akan menemani aktivitas saya.

Oh ya untuk mengurangi flek saya mencoba berbagai cara dan mencoba mengamati flek jika pada saat apa, saya coba tuliskan. Semoga ni masih dikatakan kreatif untuk aktivitas bedrest saya.

#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative

Jumat, 10 November 2017

Tantangan 9.2 ( be creative)

Jum'at, 10 November2017
Tantangan 9.2

Hari kedua, bingung apa ya hal kreatif yg saya kerjakan selama bedrest, hmm..

Eh ada saya berusaha tanya di group kehamilan siapakah yg pernah mengalami kehamilan seperti saya dan alhamdulillah saya dapat satu orang saya japri kemudian tanya tanya tips dan lain sebagainya, alhamdulillah dapat. Salah satunya dengan minum kurma naqi yaitu rendaman kurma, saya mencoba teraphy itu, bismillah semoga salah satu ikhtiar ni dapat mengantarkan saya bertemu dg bayi saya yang sehat. Aamiin

#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative

Tantangan 9.1 (be creative)

Kamis, 9 November 2017
Tantangan 9.1

Telat sepekan ngerjakan tantangan ini, bingung mau kegiatan kreatif apa ya, la saya sekarang aktivitas penuhnya adalah istirahat total alias bedrest diatas kasur.

Masya Allah ni pekerjaan yang sungguh luar biasa, ndak ada kreatifnya tp sangat dibutuhkan kesabaran. Alhamdulillah setelah menanti beberapa tahun untuk hamil dan saya rela resign dari pekerjaan agar bisa hamil sehat krn sebelumnya tepatnya dua tahun lalu saya udah dua kali hamil dan semua keguguran, akhirnya saya resign agar ketika hamil saya fokus ke kehamilan saya. Nah saat ini Allah mengabulkan doa saya untuk hamil lagi, alhamdulillah, namun di trisemester pertama ni saya harus bedrest sebab flek yg selalu datang menghampiri. Pengalaman dari sebelum sebelumnya saya keguguran karena kecapekan dan saya sekarang diminta bedrest total agar fleknya terkurangi. Ya alhamdulillah selama 3 pekan bedrest ini fleknya tdk sebanyak awal dulu.

Smg ni semakin membaik dan semakin sehat janinnya.

Nah untuk menunjang aktivitas ni agar tidak bosan dan saya tidak naik turun ranjang maka kasur dipindah kamar lain dan kasur ditaruh dibawah agar lebih mudah jika mau sholat dan ke kamar mandi, mohon doanya ya smg salah satu ikhtiar bedrest ni dapat mempertemukan saya dengan bayi yg saya kandung dan yang kami nanti nanti kan..

Maaf telat fasil...

#tantangan10hari
#level9
#kuliahbunsayiip
#thinkcreative

Selasa, 26 September 2017

Tantangan 8.13 (cerdas finansial)

Selasa, 26 September 2017
Tantangan 8.13
Reni wulandari

Koin
Uang ini terkadang menjadi uang favorit untuk masuk kotak amal, masuk ke kotak infaq, masuk ke kencleng tabungan.
Sesungguhnya uang koin inilah yang bernilai sebab ia sangat berguna pada saat akhir bulan pada ngorek uang recehan. Uang koin sebenarnya memiliki nilai intristik lebih krn nilai nominal dan bahan pembuat koin hampir sama, ini untuk uang uang yang dulu ya, yang warnanya emas bahkan dulu uang koin seratus rupiah bisa dibuat bahan cincin.

Eh kok jadi bahas itu, bahasan saya sebenarnya pada manajemen uang koin, terkadang kita sering menyisikan uang koin dari kembalian belanja tanpa dihitung nilainya, nah untuk hal ini saya mencoba menghindari sebab pasti nanti diakhir bulan akan kelimpungan dimana ya sisa uang, uang uang koin kembalian belanja tetap terhitung tetap tercatat di laporan keuangan walau itu hanya 500 atau 200 sisa kembalian tetap ditulis kalau tidak pasti akhir bulan akan bingung kemana uangnya kok udah abis aja. Nah uang koin tetap dilaporkan ya tetap ditulis agar alokasi keuangan tidak amburadul, dan kita bisa menghargai walau sedikit nominalnya namun ia masih sangat dibutuhkan selalu simpan uang receh yg jatuh, uang kembalian.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Senin, 25 September 2017

Tantangan 8.12 (cerdas finansial)

Senin, 25 September 2017
Tantangan 8.12
Reni wulandari

Memisahkan keuangan bisnis, keuangan rumah tangga dan keuangan pribadi.
Hal ni saya lakukan agar tidak terjadi kebocoran keuangan terutama keuangan bisnis, masya Allah capek sih memisah misahkan tapi ni harus kalau tidak bisa gulung tikar ni bisnis, kadang saya juga memakai uang bisnis untuk pengeluaran pribadi kadang juga uang belanja untuk pengeluaran pribadi, dan pernah juga pusing banget ngerekap pengeluaran kadang beda dengan kenyataan uang yang ada. Biasanya kepusingan ni terjadi sebab tidak istiqomah membukukan transaksi hari itu dan merapel, wi pasti dah pusing aja tu. Justru itu saya harus berkomitmen untuk terus merekap setiap hari arus keluar masuk uang.

Oh ya ada pengalaman yg bisa saya jadikan pelajaran terkait pemisahan uang dan pencatatannya, jika saya malas nyatat keuangan maka seringnya saya akan mudah mengeluarkan uang nah kalau dalam sehari itu selalu mencatat arus keluar masuk keuangan pasti saya akan sangat menimbang nimbang setiap uang yang saya keluarkan.

Inilah fungsi dan manfaat untuk istiqomah menulis keuangan. Semoga saya istiqomah terus untuk mencatat keuangan ni.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Minggu, 24 September 2017

Tantangan 8.11 ( cerdas finansial)

Ahad, 24 September 2017
Tantangan 8.11
Reni Wulandari

Hari ni jadwal saya ngisi kajian rutin untuk anak anak di perumahan, kegiatan ni sudah menjadi aktifitas pekanan anak usia 10 tahun ke atas, dalam kelompok kajian ni ada ketua, sekretaris dan bendahara.
Kebetulan hari ni bendahara tidak masuk tapi ananda dengan suka rela mengeluarkan uangnya untuk infaq, oh ya setiap pertemuan kadang kita juga Galang infaq tujuannya agar ananda mau berbagi dan mau menyisihkan sebagian rezekinya, yang saya salurkan dari mereka adalah, walau tidak ada yang menagih untuk mengeluarkan uang infaq tapi mereka dengan sukarela mengeluarkan uangnya, Masya Allah.

Inilah sesungguhnya harta sejati yang kita miliki, harta yang diinfaqkan. Semoga kita terus mampu menjadikan ananda cerdas finansial secara di dunia tapi yang terpenting cerdas finansial akhirat.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial


Nb : Ndak memfoto tadi karena td tidak bawa hp, dan memang blogger kalau nulis via hp ga bisa ngambil gambar ke galery tapi harus foto secara langsung.

Sabtu, 23 September 2017

Tantangan 8.10 (Cerdas Finansial)

Sabtu, 23 September 2017
Tantangan 8.10
Reni wulandari

Struk belanja
Menurut saya struk belanja itu penting, saya selalu menyimpan struk belanja yang kemudian saya tempel dan dikelipingkan. Nah fungsinya untuk apa, struk ini sangat membantu sekali untuk membuat anggaran belanja bulan depannya, walau setiap transaksi sudah ditulis di buku keuangan, namun struk belanja tetap dibutuhkan untuk mengetahui harga peritem barang yang kita butuhkan, kadang juga struk ini jadi pembanding kenaikan harga dan juga toko mana yang murah dan berselisih.

Saya sudah mengelipingkan struk belanja sejak tahun 2016 skrg keliatan tebal buku struknya dari situ keliatan ni barang naik, kapan saya beli suatu barang dan dimana itu penting karena kadang kita lupa dulu dapat barang dimana ya, inilah fungsi keliping struk.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Jumat, 22 September 2017

Tantangan 8.9 (cerdas finansial)

Jum'at, 22 September 2017
Tantangan 8.9
Reni wulandari

Hari ini untuk pengaturan keuangan keluarga butuh waktu untuk keluar rumah, yaitu melakukan setoran tunai ke bank. Untuk penyimpanan uang  kami berkomitmen untuk menggunakan bank syariah, hal ini sudah menjadi prinsip kita berdua sejak kuliah membesarkan bank syariah dan menghapus riba in syaa Allah,  kami menginginkan titipan Allah ini berkah termasuk penyimpanan uang kami, kami sama sama tahu bagaimana akibatnya bagi pemakan riba, kami takut, Allah sudah mengharamkan riba didalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 275 sudah disebutkan
"Dan Allah menghalalkan jual-beli dan mengharamkan riba”. [al Baqarah : 275].

Kemudian hukuman bagi pemakan riba sangat mengerikan.
Orang-orang yang makan (mengambil) riba, tidak dapat berdiri melainkan seperti berdirinya orang yang kemasukan setan lantaran (tekanan) penyakit gila. Keadaan mereka yang demikian itu disebabkan mereka berkata (berpendapat) bahwa sesungguhnya jual beli itu sama dengan riba. Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba. Orang-orang yang telah sampai kepadanya larangan dari Tuhannya, lalu terus berhenti (dari mengambil riba), maka baginya apa yang telah diambilnya dahulu (sebelum datang larangan); dan urusannya (terserah) kepada Allah. Orang yang kembali (mengambil riba), maka orang itu adalah penghuni-penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.

(Q.s 2:275)
Semoga Allah menjauhkan kita dari riba

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Kamis, 21 September 2017

Tantangan 8.8 (cerdas finansial)

Kamis, 21 September 2017
Tantangan 8.8
Reni wulandari

Hari libur 1 Muharam 1439 H, saya dan suami dapat kesempatan berharga untuk menghadiri acara temaram ya tahun baru hijriyah untuk pondok keponakan, saya mewakili ortu keponakan yang tidak dapat hadir karena jauh tempat tinggalnya maka kami yg hadir. Dalam pertemuan kami dengan keponakan, melihat betapa berharganya dikunjungi keluarga saat belajar dipondok kami berbagi rezeki dengan keponakan dan hal itu sangat membahagiakan sekali untuk keponakan kami, jadi teringat dalam materi delapan ni dalam rezeki kita selalu ada rezeki orang lain, termasuk keponakan kami yg mondok di Malang dan orang tua tinggalnya di Kalimantan, semoga kami amanah untuk menjaga titipan Allah ini.

Nah untuk malam ni saya juga dapat pelajaran berharga terhadap financial saya. Kalau beberapa hari lalu saya kehilangan hp dan saat ni saya dapat ganti dari Allah, eh tp proses mau membelinya lumayan alot dalam pergulatan hati saya. Sebenarnya masih ada satu hp yang bsa saya gunakan, saya merasa blm butuh, namun kemarin malam puncaknya hp itu hang dan td juga iya, sedangkan saya butuh hp untuk transaksi online saya. Saya membutuhkan sekali hp yg bsa diajak kerja cepat untuk pekerjaan online saya, maka dari hasil timbang timbang dan melihat keuntungan bulan ini in syaa Allah cukup untuk membelinya. Sebelum memutuskan beli dari saya, suami sudah bilang akan membelikan tapi saya tidak mau semuanya dari uang suami maka separo separo. Saya berani mengeluarkan anggaran keuangan saya walau tidak terprediksi karena memang ini sangat urgent dan mendesak. Maka diputuskanlah untuk beli sesuai anggaran saya dan ditambahi suami, oh ya anggaran ni saya sendirikan ya, sebenarnya ada budget cukup untuk beli hp tanpa subsidi dari suami tapi itu bukan uang keuntungan itu adalah uang modal yang tidak bsa saya pergunakan untuk konsumsi saya, saya pergunakan anggaran keuntungan bulan ini.

Nah di dalam toko hp pun saya banyak belajar, sebelum membeli hp maka pelajari dulu:
1. Survey di internet hp apa yg dicari, liat spacenya
2. Cari toko yang menjual dengan harga miring
3. Pastikan bugdetnya jangan tergiur dg yang lain
4. Pastikan kebutuhan untuk apa klo kita ga butuh kamera depan yang bagus ga perlu kita beli hp yang kamera depan bagus,
5. Teruslah bertanya pada sales jangan mudah puas
6. Cari hp yang sesuai kategori kebutuhan kita
7. Kelompokan mana saja yang paling sesuai dengan kriteria kita
8. Pilih, timbang bandingkan kelebihan dan kekurangan masing masing hp tersebut.

Saya butuh hp dengan RAM besar, memori internal besar, kamera belakang bagus, baterai kuat...  Kebutuhan ini sebelumnya saya searching diinternet, saya ndak mau salah beli hp, saya teliti dulu. Banyak tawaran hp yang bagus tapi tidak sesuai kebutuhan saya jd mohon maaf saya tidak mengambilnya, semoga ini jadi jalan untuk menjaga amanah harta.
Dan menjadikan hp ini semakin mendekat pada Allah dan jadi alat untuk beramal sholih, semoga bisa jadi hp ini kelak menjadi saksi amal saya di yaumul hisab.

In syaa Allah masih berprinsip seperti dulu.
" apapun yang ada di dalam diri kita, baik harta, jabatan, pendidikan menjadikan ia mampu jadi saksi amal sholih kita, jadi perantara masuk surga bukan menjadikan harta dunia ini malah membawa kita ke neraka"

Bismillah In syaa Allah dunia dan seisinya diciptakan oleh Allah untuk tunduk patuh kepada Allah, sama hal dalam diri kita.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Rabu, 20 September 2017

Tantangan 8.7( Cerdas finansial)

Rabu, 20 September 2017
Tantangan 8.7
Reni Wulandari

Rabu memang jadwal market day untuk group IIP, selalu rame setiap Rabu. Banyak produk yang ditawarkan tak bisa dipungkiri pasti di dalam hati ingin membelinya apalagi produk yang bagus dan murah diskon pula, siapa coba yg tidak tergiur. Kita sebagai ibu harus punya benteng diri untuk iklan ni, karena setiap buka group wa isi iklan, buka FB isi iklan, buka IG juga isi iklan. Skrg tidak harus melihat TV  kita dapat iklan.

Disinilah manajemen kita, jadi teringat buku sakinah finance dibuku itu disebutkan kita harus tegas untuk masalah pengeluaran, jangan pernah beli produk kalau tdk butuh walau diskon besar banget, ini ni yg selalu jleb buat diri bagaimana mengendalikan diri membeli yg dibutuhkan dan urgen saja, jangan sampai lapar mata, Ya Allah ini saya masih harus belajar dengan kuat, mengistiqomahkan diri.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Selasa, 19 September 2017

Tantangan 8.6 (cerdas finansial)

Selasa, 19 September 2017
Tantangan 8.6
Reni Wulandari

" Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu'amalah tidak secara tunai untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar. Dan janganlah penulis enggan menuliskannya sebagaimana Allah mengajarkannya, meka hendaklah ia menulis, dan hendaklah orang yang berhutang itu mengimlakkan (apa yang akan ditulis itu), dan hendaklah ia bertakwa kepada Allah Tuhannya, dan janganlah ia mengurangi sedikitpun daripada hutangnya. Jika yang berhutang itu orang yang lemah akalnya atau lemah (keadaannya) atau dia sendiri tidak mampu mengimlakkan, maka hendaklah walinya mengimlakkan dengan jujur. Dan persaksikanlah dengan dua orang saksi dari orang-orang lelaki (di antaramu). Jika tak ada dua oang lelaki, maka (boleh) seorang lelaki dan dua orang perempuan dari saksi-saksi yang kamu ridhai, supaya jika seorang lupa maka yang seorang mengingatkannya. Janganlah saksi-saksi itu enggan (memberi keterangan) apabila mereka dipanggil; dan janganlah kamu jemu menulis hutang itu, baik kecil maupun besar sampai batas waktu membayarnya. Yang demikian itu, lebih adil di sisi Allah dan lebih menguatkan persaksian dan lebih dekat kepada tidak (menimbulkan) keraguanmu. (Tulislah mu'amalahmu itu), kecuali jika mu'amalah itu perdagangan tunai yang kamu jalankan di antara kamu, maka tidak ada dosa bagi kamu, (jika) kamu tidak menulisnya. Dan persaksikanlah apabila kamu berjual beli; dan janganlah penulis dan saksi saling sulit menyulitkan. Jika kamu lakukan (yang demikian), maka sesungguhnya hal itu adalah suatu kefasikan pada dirimu. Dan bertakwalah kepada Allah; Allah mengajarmu; dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu." ( Q.s 2:282)

Dari ayat diatas menjadi prinsip muamalah kami, selalu berusaha mencatat transaksi yang masuk, utang piutang. Dan hari ni saya merekap pesanan buku mencatat hutang dan piutang, menulis transaksi keluar masuk keuangan, mentransfer uang pada waktu yang tepat. Ada buku khusus untuk mencatat ini, semoga Istiqomah untuk terus mencatatnya

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Senin, 18 September 2017

Tantangan 8.5 ( cerdas financial)

Senin, 18 September 2017
Tantangan 8.5
Reni Wulandari

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الأمْوَالِ وَالأنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ

”Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar” [QS. Al-Baqarah : 155].

Masya Allah ayat di atas menyejukkan saya ketika kejadian tadi, memang benar harta, kekayaan yg ada di kita adalah titipan. Hmmm... Semua adalah titipan, sempat shock bingung ketika mengetahui hp saya hilang, saya khawatir dengan isinya banyak data penting, UPS tapi semua ni adalah titipan Allah, seshock apapun ni adalah pelajaran berharga bagi saya teguran berharga,, teguran yang amat mahal. Allahu Rabbi mungkin terlalu ya diri ni mencintai harta sehingga ada teguran, tamparan ni, lalai tidak menjadikan harta bagaimana kita bisa dimanfaatkan semakin mendekatkan kepada Allah.

Jangan jadikan harta semakin jauh dari Allah, semua harta adalah titipan, harta ini sementara bagaimana kita memanfaatkan harta ni sebagai kendaraan ke surga.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Minggu, 17 September 2017

Tantangan 8.4 (Cerdas Finansial)

Ahad, 17 September 2017
tantangan 8.4
Reni Wulandari

“Saling menghadiahilah kalian niscaya kalian akan saling mencintai.” (HR. Al-Bukhari dalam Al-Adabul Mufrad no. 594, dihasankan Al-Imam Al-Albani t dalam Irwa`ul Ghalil no. 1601)

Dimulai dari hadist diatas, memberi hadiah adalah anjuran dari Rasulullah agar saling mencintai. Yups betapa indah Islam ini ya,

Dalam rezeki kita ada hak saudara kita berupa infaq, sedekah, zakat, dan hadiah.
Hari ni saya 3 kali berkado yaitu pada saat rekreasi bersama, dan memberi kado pernikahan. Bulan bulan ni ada beberapa undangan pernikahan dan adanya teman yang melahirkan dari sini ada rezeki saudara di dalam diri kita, ada hak saudara kita.

Maka dalam RABK selalu tertulis anggaran untuk teman/saudara, bagaimana kita sebaik mungkin mengaturnya. Menyisihkan ya sudah kewajiban kita, oh ya jika memberi kepada teman beri yang terbaik.

Yakin deh rezeki kita itu sudah pasti, maka hak hak saudara tunaikanlah karena itu rezeki saudara kita,In syaa Allah, Allah akan mencintai hambaNya seperti hambaNya mencintai yang lain seperti dirinya.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Sabtu, 16 September 2017

Tantangan 8.3 ( Cerdas Finansial)

Sabtu, 16 September 2017
Tantangan 8.3
Reni Wulandari

Alhamdulillah hari ini saya berkesempatan untuk menimba ilmu kembali. Mengikuti seminar baca kilat, selalu ada prioritas anggaran untuk ilmu namun bagaimana kita menyeleksi ilmu yang masuk. untuk mengikuti seminar ini saya mempunyai banyak pertimbangan apakah butuh banget apakah ada anggaran, sampai pada keputusan ya saya ikut karena ada anggaran dan menurut saya ini penting untuk meningkatkan kapasitas dan kemuliaan diri. Jd post anggaran untuk ilmu memang harus diprioritaskan namun ilmu yang sesuai dgn bidang yang hendak ditekuni.

Nah di seminar ni masih sangat kulit sekali untuk belajar baca kilat, penyelenggara menyarankan untuk ikut pelatihannya dengan anggaran yg berjuta juta untuk satu hari. Dari sini kembali saya berfikir in syaa Allah rezeki dari Allah itu pasti bagaimana kita memanfaatkan rezeki itu dengan sebaik mungkin. Pingin banget sih ikut pelatihannya apalagi ni sudah diskon, dapat banyak bonus, Masya Allah deh dapatnya.Hmmm sempat bertarung lah dalam pikiran ni, saya butuh ilmu ini,namun kembali saya tanya apakah ni urgen dan mendesak.

Dan akhirnya pada keputusan, saya butuh ilmu ini tapi ni tidak urgen dan mendesak karena anggaran keuangan keluarga saat ini ada post yang harus diprioritaskan dulu selain itu. Semoga suatu saat saya masih dapat kesempatan untuknya.

Bersyukur sekali diri mampu mengendalikan diri dalam memanage keinginan diri. semoga bisa istiqomah

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Jumat, 15 September 2017

Tantangan 8.2 (Cerdas Finansial)

Malang, 15 September 2017
Tantangan 8.2
Reni Wulandari

Hari kedua ini saya akan bercerita tentang dompet. Hmmm dompet, ya di keluarga kami untuk menempatkan keuangan agar tidak tercampur campur post keuangan untuk apa dan bagaimana maka berinisiatif untuk menyendirikan post uang untuk apa saja di tempat tersendiri, dulu awal pembukuan keuangan ni menyendirikannya menggunakan amplop amplop tapi karena ga efektif pake amplop maka pakailah dompet dompet, mana uang pribadi, mana uang modal, mana uang keuntungan, mana uang receh, mana uang belanja dan dalam dompet belanja masih ada sekat mana uang  infaq sedekah, uang beras, kebutuhan dapur, listrik, PDAM, pulsa... nah dengan ni maka uang yg sudah diposkan Ndak dipake kecuali memang ada sisa diakhir bulan dan dipost yg lain butuh mendesak ya semacam subsidi silang.

Hal ini dilakukan untuk mengurangi kebocoran anggaran rumah tangga.
Selain kata kita beli hanya butuh saja.
Berprinsip kalau tidak butuh dan Ndak urgen ditunda dulu bukan keinginan, belajar berhemat, belajar tidak boros. Masih belajar ya, karena sering jg bocor.
Setelah kami menerapkan ni kami jadi tahu alur keluar masuk uang dan tahu uangnya kemana aja. Semoga usaha ini jadi bagian untuk menghindari keborosan, usaha untuk merapikan amanah Allah, bentuk syukur atas nikmat rezeki yang diberikan Allah serta belajar untuk menghisap uang yg dititipkan Allah kepada Kami.  

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Kamis, 14 September 2017

Tantangan 8.1 (Cerdas Finansial)

Kamis, 14 Sept 2017
tantangan 8.1
Reni Wulandari

Bismillah..

Kembali berjibaku dengan tugas peradaban, sudah masuk level 8 ya, semoga Istiqomah untuk ini.

Kali ni materi di level 8 tentang melatih anak cerdas finansial.
Nah untuk emak emak yg blm memiliki buah hati maka tugasnya merekap, membuat anggaran dan menulis alur keluar masuk keuangan keluarga.

Alhamdulillah berbinar banget dapat tantangan ni, bisa melatih untuk senantiasa menjaga arus keuangan keluarga. Dan sejak saya kuliah dulu, aktif di organisasi ekonomi Islam saya sangat fokus bagaimana membelanjakan uang itu dengan sebaik mungkinkah, walau setelah dievaluasi banyak hal yg hampir beda dengan ideologi saya waktu kuliah dulu. Kalau dibaca kembali tulisan saya sktr 7 tahun lalu pasti banyak bahas tentang perekonomian, hmm jadi rindu..

Eh cus balik ke topik tugas ya.
Saya akan menceritakan bagaimana kami mengelola keuangan rumah tangga. Terutama bagian managenya.

Saya mulai merapikan keuangan rumah tangga sejak akhir tahun 2015 tp akhir tahun itu blm sampai membukukan, terpikir untuk merapikan keuangan rumah  tangga setelah setahun pernikahan dan setelah membaca dua buku yaitu sakinah finance dan bunda manager keluarga banyak inspirasi di situ, tambah lagi baca buku keluarga muslim cerdas finansial semakin bulat tekat saya untuk Istiqomah membukukan. semua keuangan keluarga.
Sampai hampir 2 tahun  saya merapikan keuangan keluarga, sudah mencetak 5 buku keuangan, nah.... banyak ya... dan di semester genap tahun 2017 ada beberapa pembaharuan yaitu pembukuan keuangan bisnis dan keluarga dipisah kalau tahun lalu masih menggunakan satu buku karena saya masih kerja dan blm fokus bisnis jd masih digabung sekarang udah pisah.

Oh ya isi buku itu apa,bagaimana saya mengolah keuangan...

bagaimana mengolahnya dulu ya..
setiap menjelang awal bulan saya selalu buat RABK(Rencana Anggaran Bulanan Keluarga) untuk diajukan ke suami, setelah dibuat, kemudian disetujui baru awal bulan cair, nah untuk menjaga konsistensi keluarnya uang maka selalu ditulis uang keluar berapa, sudah sesuai anggaran belum.

Sekarang saya akan cerita tentang buku apa saja yg dibukukan dalam keuangan rumah tangga kami dan referensinya apa.
Buku referensi
1. sakinah finance (Ndak kefoto karena dipinjam)
2. bunda manager keluarga
3. keluarga muslim cerdas finansial
4. produktive jurnal for smart mom (ni buku jurnal sih)

untuk pembukuan
1. buku RABK Dan laporan keuangan tahunan (ga sampe setahun buku SDH habis, ketauan banyak transaksi)

2. buku nota (ni penting juga ya saya selalu nyimpan struk belanja yg kemudian saya tempel di buku tersendiri,fungsinya ntr deh ditugas selanjutnya dijelasin)

3. buku rencana anggaran bulanan ni masuk di produktive jurnal for smart mom

untuk bisnis
1. buku business plan
2. buku pembukuan pemesanan
3. buku transaksi keluar masuk keuangan bisnis

buatnya semua simple banget blm seperti akuntan ya karena maunya simple dan mudah diterapkan.Dan setiap malam saya harus rekap transaksi keuangan keluarga dan ni masuk standard sebelum tidur saya. Hehehehe...

Ribet juga ya, Hmmm iya sih tapi in syaa Allah ni akan mengurangi kebocoran keuangan keluarga karena setiap kita ngerekap pengeluaran pasti akan berfikir,ya Allah ni yang kudu dimanage sebaik mungkin karena kadang dalam sehari keliatan sedikit LBH kebocorannya.

Sementara tugas 8.1 ini pengenalan dulu ya, dan ini sebagai portofolio keluarga kami. .. Lanjut besok In syaa Allah untuk penjelasan masing masing perangkat. Eh ni kayaknya tugas terpanjang yg saya buat, ngalir aja sampe ga kerasa dah panjang.

#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial

Sabtu, 12 Agustus 2017

Aliran rasa tantangan 6

Mengerjakan tantangan level 6 ni luar biasa cari idenya sebab sebenarnya sdh banyak dikerjakan tantangannya hanya saja bagaimana mengimplementasikan pada orang dewasa, hmm asyik banget sebenarnya tantangan ini jika ia dilaksanakan bersama ananda yg kecil dan umurnya dibawah lima tahun, pasti seru sekali.
In syaa Allah kelak saya akan melakukan kembali tantangan ni bersama ananda dan ini salah satu cara belajar. Aaah semoga tidak lupa dan semangat ini terus ada sampai si kecil bersama kita.

In syaa Allah ini pengalaman yang sangat berharga bagaimana cara mengenalkan math secara menyenangkan kepada anak  kecil. Bagaimana mencintai matematika, saya merasakan bahagia sekali mengikuti tantangan ini sebab semua bisa disambungkan dengan pembelajaran matematika.

Senin, 24 Juli 2017

Tantangan 6.5

Senin, 24 Juli 2017

Reni wulandari

Tantangan 6.5

Senin ini sudah hari kerja aktif, tp saya sejak bulan Juli sudah resign dari tempat kerjaan sehingga aktifitas kebanyakan di rumah, dan ini adalah pilihan saya untuk full time wife, keputusan ini diambil karena memang saya harus banyak istirahat agar tidak mudah capek sehingga program kehamilan berhasil. Bissmillah ini langkah yang kami ambil salah satu ikhtiar untuk mendapat buah hati, nah untuk kegiatan sehari hari agar tetap produktif saya berusaha untuk menjual buku buku.

Alhamdulillah sore ni saya membuka PO buku tentang Masih Ada Harapan karya tulisan surat surat anak palestine tentang kisahnya tentang ceritanya, masya Allah saya tidak menyangka pesanan buku ini lebih dari biasanya lbh banyak sebab memang sebagian harga buku ini untuk donasi di palestina. Saya mencoba merekap pesanan, setiap menulis lagi tambah pesanan lagi dan ini yangmembuat saya nikmat banget jualan buku sebab menularkan virus baca luar biasa efeknya.

Disini saya jelas tidak bisa lepas dari pembelajaran Math sebab dengan membuat laporan keuangan, membuat form orderan, transfer, dan mengelist jumlah pemesan jelas ada matematika disini.

#tantanganharike5
#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunSayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Sabtu, 22 Juli 2017

Tantangan level 6.3

Sabtu, 22 Juli 2017
Reni wulandari
Tantangan hari ke 3

Menimang, memilih

Hari ini di rumah kedatang tamu yang lumayan membuat saya berfikir diberi apa ya, tadi pagi sudah kepikiran mau buat rujak sendiri, namun setelah dipikir pikir ulang dan diberi saran suami lebih baik beli saja bisa menghemat waktu dan biaya, nah memang benar setelah dihitung hitung antara beli dan buat sendiri ternyata biaya lebih mahal, walau sebenarnya saya pingin buat sih, karena lama ndak buat. Gapapa mungkin suami sayang ke saya, hehhee. Dari peristiwa tadi ternyata juga ada matematikanya yaitu memperhitungkan biaya yang dikeluarkan,

Kemudian sore hari saya kembali menimbang untuk membeli hadiah untuk tentangga yang barusan melahirkan, ini pun melalui seleksi yang ketat, mana yang pas untuk buat kado dan yg pas dikantong.. wkwkkk .. Peristiwa ini juga melibatkan matematika jg kan?

#Tantangan6harike3
#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunSayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs

Kamis, 20 Juli 2017

Tantangan Level 6.1

Kamis, 20 Juli 2017
Reni wulandari

Alhamdulillah bulan Juli ini kembali masuk kelasn bunda sayang setelah libur beberapa hari. Dan kali ini bahasannya tentang matematika di sekitar kita, sebenarnya sangat seru sekali jikalau kita mengajari pada ananda yang sedang tumbuh kembang, seru ya seru banget, tp hari ini saya hubungkan dulu dengan kegiatan saya sehari hari ya dan blog ini jadi rumah untuk kelak saya kerjakan kembali tugas ini ketika amanah itu datang. 

Setelah bulan lalu kami mendapat materi untuk cinta buku saat ini kami mendapat materi cinta matematika, sebenarnya ni matematika saya suka banget tp di bangku sekolah dasar dan sekolah menengah sukanya pake banget, tapi pada waktu SMA dan kuliah mulai kurang sukanya bahkan bisa dikatakan tidak suka melihat angka angka. Namun saya menyadari sesungguhnya hidup ini tidak mungkin melupakan dan meninggalkan matematika, hehhee... haruslah belajar mencitainya walau itu berat bagi orang orang sosial.

Nah di bunsay ini di game level 6 ini saya dapat pencerahan luar biasa. saya sesungguhnya selalu hidup bersama matematika, ya setiap saat.

Hari ini contohnya saya merekap pesanan buku saya, kemudian membeli barang dan memperkirakan keuangan rumah tangga. Sungguh serunya jika bersama si kecil pasti kegiatan beli tadi jd ajang diskusi yang menarik dan menanamkan konsep penggunaan uang.

Udah itu aja ya hari pertama ini. Alhamdulillah saya terus bersyukur untuk hari ini.

#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunsayIip
#ILoveMath
#MathAroundUs

Rabu, 12 Juli 2017

MM Juli 2017

Assalam mualaykum wr.wb

12 Juli 2017
saatnya kembali setor MM
Reni Wulandari

*💝Sukses apa bulan ini?*
🖇 alhamdulillah bisa i'tikaf lebih banyak dari tahun kemarin dan bsa lebih fokus
🖇Alhamdulillah  sudah   silahturrahim ke teman teman yang lamaaa tidak terkunjungi
🖇Alhamdulillah sudah memulai teraphy lagi dan sdh rutin herbal
🖇Target Ramadhan sdh banyak yang tercentang
🖇 Membaca 4 buku dan menyelesaikan tantangan bunsay level 5 lbh baik dari tantangan sebelumnya

*💝Tips*
🖇 yakini bahwa ramadhan adalah moment terbaik dan bsa jd itu ramadhan terakhir
🖇 saat motivasi silahturahim kendur mengingat kembali manfaat silahturahim walaupun jauh jauh
🖇 memulai teraphy dg motivasi yang kuat dalam diri tentang tujuan dan harapan
🖇 laksanakan, laksanakan, laksanakan tanggalkan malas dan menunda

*💝Ingin sukses apa bulan depan*

🔜hafalan one day one ayat
🔜 jurnal ruhiyah terceklist semua
🔜memulai renang, bersepeda, senam dan jogging lagi ruhiyah
🔜mengaktifkan fanpage
🔜 merawat web dan fanpage yg terbengkalai
🔜mendukung, membersamai, mendorong kemajuan bisnis suami
🔜menaikan omset bisnis pribadi dan bisnis suami
🔜 menyelesaikan 2 buku bisnis dan mempraktekan
🔜 istiqomah melaksanakan tugas bunsay level 6
🔜maksimalkan herbal dan teraphy rutin,
🔜membuat menu 10 hari dan melaksanakan.

Alhamdulillah dengan MM ini semakin menjadikan hidup lebih tertantang.

Semoga di masa peralihan aktifitas full wife house menjadikan diri tidak mudah bosan dan semakin mengembangkan diri

Reni
Rabu, 12 Juli 2017

Selasa, 11 Juli 2017

Aliran rasa materi 5 suka membaca

Alhamdulillah materi ke 5 ini saya menikmati sekali, mata langsung berbinar binar menerima tugas ini, sebab ada beberapa hal yang terkait dengan visi keluarga kami. Ya di rumah yg baru kami tempati ini saya berniat ingin membuka taman baca atau saya sebut omah pustaka bagi anak anak.

Nah pada beberapa waktu lalu saya cari cara yg pas bagaimana membuat form evaluasi tentang bacaan yg sdh saya baca ya, ternyata di sini ada yaitu buat pohon literasi masya Allah langsung berbinar binar mata ini seperti apa yg dicari. Saya tugas kali ini sampai datang ke percetakan untuk mencetak poster pohon literasi yg bisa dimasukan kebinder. Alhamdulillah sangat terbantu.

Kali ini saya sampai tembus tugas 15 itu sesuatu banget yg sebelumnya saya belum tembus angka 15. Apa karena memang mencoba untuk menjadikan diri cinta membaca dan ketika kelak amanah itu datang anak pun akan ikut serta cinta baca. Prinsip di keluarga kami tidak ada TV namun tempat utama kami adalah di depan rak buku, dan mengkoleksi buku untuk anak itu hal yg mulai saya geluti beserta jual buku jg ya biar dapat harga diskon...

Semoga dengan tantangan ini akan terus menjadikan habit yg istiqomah terlaksana untuk membaca, terbentuknya omah pustaka, dan dengan menjual buku dapat menyebarkan virus membaca bagi yang lain. Bissmillah.. Terima kasih IIP

Sabtu, 24 Juni 2017

Keluarga Rasulullah saat Idul Fitri

Tantangan 5.15
Reni Wulandari 
Malang, 24 Juni 2017

Keluarga Rasulullah pada saat idul fitri

Hari ini saya sudah di rumah orang tua saya sehingga saya membaca artikel yang sungguh menarik hati. Cerita tentang bagaimana Fatimah membagi zakat di malam idul fitri bersama suaminya. Namun dipaginya keluarga ini cukup makan gandum basi, mereka rela mengurangi makannya untuk diberikan kepada fakir miskin sementara mereka memakan apa adanya dan tidak berlebihan. Sampai sampai Rasulullah menetes air mata saat membaca doa doa untuk putri.

Setelah membaca artikel itu kami sangat malu sekali. Semoga kami bisa mencontoh keluarga nabi. Aamiin

#Gamelevel5
#Tantangan10hari
#KuliahBunsay
#ForthingstoChangeIMustChangeFirst

Kamis, 22 Juni 2017

Berislam sampai mati

Tantangan 5.14
Reni Wulandari 
Malang, 22 Juni 2017

Berislam sampai mati .

"Orang hidup adalah orang yang di dalam jiwanya ada Al Qur'an, sementara orang mati itu adalah orang yang tidak ada Al Qur'an di dalam jiwanya".

" Matilah untuk Islam dan berislamlah sampai mati! Bekerjalah jika dalam pekerjaan itu ada agama Allah Ta'ala!"

Berislamlah sampai mati

Maka janganlah kalian mati kecuali dalam keadaan sebagai muslim (Q.s Al Baqarah 132)

"Ini anak ayah yang shaleh, ini anak ayah yang ahli taqwa,  siap mati dalam membela kebenaran, siap mati demi islam, walau jiwa dan harta harus dikorbankan". Masya Allah bisikan indag untuk anak anak kita, bisikan yang menghidupkan jiwa...
Ada lagi bisikan menjelang sekolah
" Kamu harus rajin sekolah, Nak! tetapi lebih hebat lagi kalau kamu rutin baca Al Qur'an, karena itu adalah sumber ilmu. Kamu di sekolah harus punya nilai memuaskan, tetapi yang lebih penting harus khatam Al Qur'an sebelum tamat sekolah. Kamu harus hafalkan rumus rumus matematika dan fisika, tetapi jauh lebih penting adalah menghafal Al Quran. Hafalkan rumus rumus Allah yang akan membuatmu bahagia dunia akhirat."

Masya Allah cuplikan teks di dalam buku ini sangat menenangkan sekali, sangat sejuk sekali. Allahu Rabbi anugerahi kami generasi yang cinta Al Quran, generasi pembelajar Al Quran, generasi penghafal Al Quran,  generasi pengamal Al Quran.

Aaah di malam ke 28 ramadhan ini seakan diri malu sekali, setelah dapat lecutan motivasi dari UBN melalui buku masuk surga sekeluarga. Semoga Allah merahmati beliau sekeluarga.

Sunggu dunia itu penting namin akhirat jauh lebih penting.

#Gamelevel5
#Tantangan10hari
#KuliahBunsay
#ForthingstoChangeIMustChangeFirst

Rabu, 21 Juni 2017

Tantangan 5.13

Tantangan 5.13
Reni Wulandari 
Malang, 21 Juni 2017

Buku yang saya baca masih tetap yaitu masuk surga sekeluarga. Bahasan yang sangat menarik menurut saya di bab pertama tentang Al Quran sebagai jalan hidup. Sungguh Allah adalah segalanya, Allah telah mengatur seluruh isi bumi ini. Kita tidak harus mencari udara segar dulu, tidak harus mencari sinar matahari tapi Allah sudah menciptakan semua. Rezeki setiap hambaNya selalu diatur oleh Allah. Jikalau kita tak mampu menjadikan Al Quran sebagai jalan hidup kita merugilah kita.

Alhamdulillah hari ini saya mensyukuri nikmat Allah ini dengam mentadaburi semuanya

#Gamelevel5
#Tantangan10hari
#KuliahBunsay
#ForthingstoChangeIMustChangeFirst


Selasa, 20 Juni 2017

Tantangan 5.12

Tantangan 5.12
Reni Wulandari
Malang, 20 Juni 2017

Hari ke 12 saya lanjut untuk membacanya walau ga banyak tapi mengistiqomahkannya. Masih tetap membaca bukunya ustad bahtiar natsir MASUK SURGA SEKELUARGA saya masih baca bab 1 tentang Al quran. Ada hal yang membuat saya dan suami malu yaitu cerita tentang Umar bin abdul aziz mengenai sepotong pakaian saja, beliau hanya memiliki selembar pakaian saja, bahkan pada waktu setelah pelantikan sebagai khalifah beliau pulang dan menangis terseduh sebab takut akan amanah yang kelak dipertanggung jawabkan. Bagaimana kondisi masyarakat miskin, para janda dan yang lain.

Prioritas akhirat menjadi prioritas tertinggi di dalam keluarganya. Semoga kami dapat mencontoh beliau. Aamiin

#Gamelevel5
#Tantangan10hari
#KuliahBunsay
#ForthingstoChangeIMustChangeFirst

Minggu, 18 Juni 2017

Tantangan 5.10

Reni Wulandari
Malang, 18 Juni 2017

Alhamdulillah hari ke 10 ini mencoba untuk menuliskan di blog ini. Saya baru terfikir kalau masih punya blog yang lama tak tersentuh. Hehhehhee... kini kukembali padamu blogspot tp sdh di level 5.10 aja ni gapapa ya.

Ok apa yang saya baca di hari ke sepuluh ini adalah buku yg sudah lumayan lama "nangkring" di rak buku karena memang niatan baca buku ini disetiap mulai kelas ditiap bulannya selalu memulai dengan membaca buku ini, eh tapi kali ini saya agak telat baca ni buku karena harus kejar deadline untuk baca buku yang lain dulu. Yups buku yang kubaca dihari kesepuluh tantangan bunsay game level 5 ini adalah buku Bunda Sayang yups memang saya selalu alokasikan ketika mengikuti kelas ini diawal saya sdh siap amunisi dengan membaca buku ini disetiap babnya.

Dan saat ini yang saya baca adalah bab sama dengan pembelajaran yang saya ikuti dibulan ini yaitu Mendidik anak suka membaca dan menulis bab ini menjelaskan antara kerja otak anak laki laki dan perempuan berbeda, bagaimana mengenali fitrah anak, memaparkan tentang metode membaca dan tentang cerita serba serbi pengasuhan anak untuk suka membaca.

#Gamelevel5
#Tantangan10hari
#KuliahBunsay

Jumat, 17 Februari 2017

kelas mengisnpirasi

Bismillah...

Januari lalu alhamdulillah sudah masuk kelas bunda sayang kelanjutannya dari Matrikulasi IIP batch 2. Alhamdulillah merasakan semangat yang luar biasa untuk memperbaiki diri dan keluarga.
Materi pertama dikelas bunda sayang ini adalah komunikasi produktif. Selama sebulan kami mendapat tantangan untuk mengerjakan tugas berkomunikasi produktif kepada anak dan pasangan, berhubung saya belum punya anak, maka saya praktekan kepada pasangan.
Alhamdulillah selalu ada kelegaan tersendiri dalam melakukan komunikasi produktif itu. Entah komunikasi yg bahasannya ala kadarnya atau komunikasi yg pembahasannya sangat berar.
Saya menyebut kelegaan sebab, setelah mengetahui ilmu komunikasi ini, serasa kita berbahasa dengan hati. Berbicara kepada pasangan lebih melihat beberapa hal penting dalam berkomunikasi, seperti
1. melakukan komunikasi pada waktu yang tepat
2. berkomunikasi melibatkan gerak tubuh, mimik wajah dan intonasi
3. saling pandang

Tiga hal itu yg sering kami terapkan. Alhamdulillah hasilnya selalu positif.
Menurut saya inti dari komunikasi produktif ini adalah saling memahami, saling menghargai lawan bicara, tidak merasa paling bisa sendiri.

Semoga setelah kelas ini kami akan istiqomah dalam melaksanakan komunikasi produktif tersebut